Di Indonesia, Pernah ada rumusan rencana pendidikan dimana semua siswa sekolah SSI (Sekolah Standar Internasioanl) harus membawa laptop. Dan ternyata rumusan rencana pendidikan ini menjadi kontroversi dan banyak ditentang oleh para orang tua, tahu sendiri kan bagaimana kondisi ekonomi rakyat Indonesia yang masih belum makmur, jangankan untuk mebeli laptop, untuk mebayar sekolah saja, masih banyak orang tua yang mengeluhkan betapa mahalnya biaya pembayaran sekolah.
tapi ternyata hal ini sangat bertolak belakang dengan keadaan negara di Amerika latin, Uruguay. kenapa ? karena usut punya usut, ternyata semua siswa SD di Uruguay sudah membawa laptop lho. laptop sudah menjadi pengganti buku catatan bagi seluruh siswa SD di Urugay.
Siswa Uruguay memperkenalkan laptopnya
Dan Uruguay menjadi negara pertama dan satu-satunya hingga saat ini yang menawarkan laptop untuk seluruh siswa SD. mega proyek ini membutuhkan dana senilai USD $ 94 juta, atau sekitar 940 miliar.
Tabare Vazquez mengaku ingin sekali memajukan pendidikan di negaranya, oleh karna itu ia kemudian ingin agar semua siswa bisa menggunakan laptop. Ia ingin membuktikan pada dunia bahwa Uruguay mampu mengungguli jepang dan korea walaupun negaranya adalah negara miskin.
Nicholas Negroponte dengan laptop buatanya
Andai saja Presiden kita sekarang mempunyai pemikiran yang sama dengan Vasquez, maka pasti negara ini bakal maju, soalnya anak-anak Indonesia sudah pada pinter, apalagi kalo ditambah fasilitas.
sumber : sekedartahu.blogspot.com
Friday, May 21, 2010
Di Uruguay , Anak2 dah bawa laptop
Pengenalan laptop untuk siswa
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment